in

Samsung Tutup Kuartal Empat dengan Raihan Positif di Tengah Permintaan Memori yang Lembut

Produsen teknologi asal Korea Selatan, Samsung, mengakhiri tahun 2024 dengan kinerja yang kuat. Pendapatan mencapai 75,8 triliun won (US$52,1 miliar) pada kuartal Oktober-Desember, naik 12% dibandingkan kuartal keempat 2023. Sementara itu, laba operasi kuartal keempat melonjak 130% menjadi 6,5 triliun won (US$4,47 miliar).

Sepanjang tahun 2024, Samsung berhasil membukukan pendapatan tahunan sebesar US$207 miliar, naik dari US$178,3 miliar pada tahun sebelumnya. Ini merupakan pendapatan tahunan tertinggi kedua Samsung, setelah rekor US$244 miliar pada 2022.

Pertumbuhan pendapatan dan laba didorong oleh sejumlah faktor, termasuk permintaan yang kuat untuk smartphone Galaxy dan penjualan yang baik dari perangkat yang dapat dilipat. Divisi Mobile eXperience (MX) Samsung, yang mencakup smartphone, menghasilkan pendapatan US$17,8 miliar dan laba US$1,45 miliar pada kuartal keempat, meskipun mengalami penurunan dari periode yang sama pada tahun sebelumnya.

Namun, di balik kinerja positif ini, Samsung menghadapi tantangan pada bisnis semikonduktornya. Permintaan yang lemah untuk chip AI dan komputasi pribadi menyebabkan penurunan pendapatan dan laba pada segmen tersebut. Chip HBM (High-Bandwidth Memory) Samsung, khususnya, gagal mendapatkan sertifikasi dari NVIDIA untuk digunakan dalam akselerator AI perusahaan tersebut. Persaingan dari produsen lain juga menekan kinerja chip penyimpanan DRAM dan NAND.

Samsung tetap optimis dengan prospek masa depan. Perusahaan memprediksi permintaan yang meningkat untuk sensor gambar dan panel layar, didorong oleh peluncuran smartphone terbaru pada kuartal pertama tahun ini. Samsung juga berencana untuk meningkatkan investasi dalam penelitian dan pengembangan untuk mempertahankan daya saingnya di pasar semikonduktor.

Secara keseluruhan, kinerja Samsung pada kuartal keempat 2024 mencerminkan kondisi pasar yang beragam. Sementara permintaan yang lemah untuk chip memori menjadi penghambat, kekuatan dari bisnis smartphone dan perangkat yang dapat dilipat memberikan dorongan yang diperlukan bagi perusahaan untuk menutup tahun dengan hasil yang positif.

What do you think?

Written by Inovasee

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

GIPHY App Key not set. Please check settings

Asus Zenfone 12 Ultra Siap Meluncur, Punya Fitur Nostalgia yang Langka di Ponsel Modern

Penjualan Terbuka Samsung Galaxy S25 Dimulai dengan Promo Menggiurkan