Oslo, Norwegia – Aplikasi pembayaran Norwegia, Vipps, telah membuat gebrakan dalam industri fintech dengan menjadi yang pertama menawarkan akses ke chip NFC pada perangkat Apple. Hal ini telah menghidupkan kembali persaingan dalam pasar pembayaran dan mengguncang dominasi Apple Pay.
Akses ke NFC
Sebelumnya, Apple membatasi akses ke chip NFC pada perangkatnya, sehingga hanya Apple Pay yang dapat memanfaatkan fitur pembayaran tanpa kontak. Namun, Komisi Eropa membatalkan praktik ini sebagai tindakan anti-persaingan, membuka jalan bagi alternatif seperti Vipps.
Fitur Lengkap
Vipps tidak hanya menawarkan pembayaran tanpa kontak, tetapi juga mendukung berbagai transaksi, mulai dari belanja di toko dan pembayaran online hingga pengiriman uang dan penggalangan dana. Aplikasi ini juga terintegrasi dengan sebagian besar bank di Norwegia, memberikan kenyamanan bagi pengguna.
Ambisi untuk Ekspansi
Tidak puas dengan keberhasilannya di pasar dalam negeri, Vipps berencana memperluas jangkauannya ke negara-negara Nordik lainnya, yaitu Denmark, Finlandia, dan Swedia, dalam tahun mendatang. Selain itu, aplikasi ini juga berambisi untuk menambahkan dukungan untuk kartu Mastercard dan Visa.
Persaingan Sengit
Peluncuran Vipps telah memicu persaingan sengit dengan Apple Pay. Vipps MobilePay Manager, Rune Garborg, mengibaratkan situasi ini sebagai "pertempuran antara merek terkuat di dunia dan Vipps."
Dampak pada Konsumen
Pembukaan akses NFC oleh Apple dan kehadiran Vipps sebagai alternatif yang layak telah menguntungkan konsumen Norwegia. Mereka kini dapat menikmati pilihan pembayaran yang lebih luas dan fleksibel, mendorong inovasi dan persaingan yang lebih sehat di pasar.
GIPHY App Key not set. Please check settings